Soal KSK Geografi 2020 + Pembahasan (16-20)

Halo gan kita langsung bahas lagi jawaban soal KSK Geografi 2020 nomor 16-20. Materinya seputar mitigasi bencana. Jangan lupa like dan share blognya ke teman-teman lainnya. Selamat berjuang dan tetap semangat belajar.

Baca juga: Prediksi KSN Geografi + Kunci
Pembahasan KSK Geografi 
16. Konservasi energi sangat perlu dilakukan dalam rangka pemanfaatan sumber daya alam berkelanjutan, salah satu caranya adalah dengan:
a. Membangun PLTA
b. Penggunaan batu bara sebagai sumber listrik menggantikan minyak bumi
c. Penggunaan dinding kaca pada konstruksi bangunan
d. Penggunaan listrik tenaga surya
e. Penggunaan mobil tenaga listrik

Kunci

Dinding kaca pada bangunan akan membuat sinar matahari masuk ke ruangan sehingga mengurangi penggunaan energi listrik. Dengan begitu kita sudah melakukan kegiatan ecoefisiensi dan berlandaskan pembangunan berkelanjutan.

17. Sumber energi terbarukan yang paling potensial untuk dikembangkan di Indonesia adalah:

a. matahari
b. angin
c. gelombang
d. arus laut
e. coal bed methane

Kunci

Kenapa matahari paling potensial?. Karena kita berada di wilayah tropis dengan intensitas penyinaran stabil sepanjang tahun 12 jam. Jadi sudah selayaknya pemerintah gencar membangun panel-panel surya yang bisa digunakan masyarakat untuk menghasilkan listrik.

18. Pengelolaan bencana yang bermuara pada pengurangan risiko semestinya difokuskan pada tahapan:

a. tanggap darurat
b. rehabilitasi
c. rekonstruksi
d. kesiapsiagaan
e. evakuasi dan penyelamatan

Kunci

Ingat pepatah sedia payung sebelum hujan. Untuk mengurangi resiko bencana maka yang paling penting adalah kesiapsiagaan masyarakat. Masyarakat harus punya bekal ilmu mitigasi yang baik, disitulah kunci dari mitigasi bencana. Sebaik apapun infrastruktur jika masyarakat tidak memiliki kesiapsiagaan maka tetap korban akan berjatuhan. Jadi mari edukasi masyarakat sebaik mungkin.

19. Pengurangan risiko bencana berbasis masyarakat saat ini banyak disosialisasikan oleh pemerintah, karena:

a. efektif dan efisien
b. murah dan hemat
c. cepat dan tepat
d. rencana terstruktur
e. jiwa gotong-royong

Kunci

Dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat mulai dari tingkat RT, RW, Desa, Kelurahan maka kegiatan ini sangat efektif (langsung diterima masyarakat) dan efisien (tidak mengeluarkan biaya yang banyak seperti membangun infrastruktur).

20. Pembuatan peta rencana tata ruang berbasis analisis pengurangan risiko bencana merupakan salah satu wujud mitigasi:

a. keruangan
b. kewilayahan
c. struktural
d. kelingkungan
e. nonstruktural

Kunci
Mitigasi dibagi menjadi mitigasi struktural (membangun bangunan-bangunan fisik yang berfungsi mereduksi ancaman bencana) dan mitigasi non struktural (membuat kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan pengurangan resiko bencana). 

Lanjut>>>>Soal No 21-25

Mau pembahasan KSK Kebumian juga?. Cek link berikut ini: Pembahasan KSK Kebumian 2020

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama