KABUT SUTRA
Ada sebersit duka yang menyelinap
Di sela hadirmu yang pengap
menebar dingin yang menyergap
Kabut perlahan turun
dalam tanah yang termenung
menanti cerah tak jua kunjung
Indah kala sekejap
namun lelah kala semakin terlelap
memunculkan sebuah harap
dalam hati yang semakin senyap
ANAKKU
ada bahagia yang menyeruak
kala kutatap bola matamu bening
menyeruak keceriaan yang tak
Ada sebersit duka yang menyelinap
Di sela hadirmu yang pengap
menebar dingin yang menyergap
Kabut perlahan turun
dalam tanah yang termenung
menanti cerah tak jua kunjung
Indah kala sekejap
namun lelah kala semakin terlelap
memunculkan sebuah harap
dalam hati yang semakin senyap
ANAKKU
ada bahagia yang menyeruak
kala kutatap bola matamu bening
menyeruak keceriaan yang tak